Poin Pengetahuan Pengolahan Produk Logam Stainless Steel

Produk logam baja tahan karat banyak digunakan dalam industri modern dan kehidupan rumah tangga karena sifatnya yang tahan korosi, estetis, dan higienis. Dari peralatan dapur hingga suku cadang industri, pengembangan teknologi pemrosesan logam baja tahan karat tidak hanya mendorong kemajuan ilmu material, tetapi juga memberi desainer dan insinyur ruang lingkup yang luas untuk berinovasi. Berikut ini adalah beberapa poin penting pengetahuan dalam pemrosesan produk logam baja tahan karat.

gambar aafoto

Pertama, sifat material
Baja tahan karat adalah paduan berbahan dasar besi yang mengandung sedikitnya 10,5% kromium. Kromium membentuk lapisan oksida padat pada permukaannya, sehingga baja tahan karat memiliki ketahanan korosi yang sangat baik. Baja tahan karat juga dapat mengandung unsur-unsur lain seperti nikel, molibdenum, titanium, dsb. Penambahan unsur-unsur ini dapat meningkatkan ketahanan korosi, kekuatan, dan kemampuan las material.
Kedua, teknologi pemrosesan
Proses pengolahan logam baja tahan karat meliputi pemotongan, pembentukan, pengelasan, perawatan permukaan, dan langkah-langkah lainnya. Karena karakteristik kekerasan dan perlakuan panas baja tahan karat, pengolahan mungkin memerlukan alat dan parameter proses khusus. Misalnya, pemotongan laser dan pemotongan plasma adalah metode umum untuk memotong baja tahan karat, sedangkan mesin pembengkok CNC cocok untuk pekerjaan pembentukan yang rumit.
Ketiga, teknologi pengelasan
Pengelasan baja tahan karat merupakan metode umum untuk menyambung komponen, tetapi perhatian khusus harus diberikan pada masalah oksidasi dalam proses pengelasan. TIG (Tungsten Inert Gas Arc Welding) dan MIG (Metal Inert Gas Shielded Welding) merupakan teknologi umum untuk pengelasan baja tahan karat, mereka dapat memberikan hasil las berkualitas tinggi dan penetrasi yang baik.
Keempat, perawatan permukaan
Teknik perawatan permukaan untuk baja tahan karat meliputi pemolesan, penggambaran, pelapisan, dll. Perawatan ini tidak hanya meningkatkan tampilan tekstur produk, tetapi juga meningkatkan ketahanan terhadap korosi. Misalnya, pemolesan cermin dapat membuat permukaan baja tahan karat memantulkan cahaya, sementara perawatan penggambaran memberikan efek matte pada permukaan.
Kelima, perlakuan panas
Perlakuan panas merupakan cara penting untuk meningkatkan sifat fisik baja tahan karat, termasuk pemanasan larutan, pendinginan, dan tempering. Dengan mengendalikan proses pemanasan dan pendinginan, struktur mikro baja tahan karat dapat diubah, sehingga meningkatkan kekerasan, kekuatan, dan ketangguhannya.
Keenam, pertimbangan desain
Saat merancang produk logam baja tahan karat, penting untuk mempertimbangkan kemampuan proses material dan penggunaan lingkungan. Misalnya, masalah korosi lokal pada baja tahan karat (seperti korosi lubang dan celah) harus dihindari melalui pemilihan dan desain material yang rasional. Selain itu, koefisien ekspansi termal baja tahan karat tinggi, dan desain harus memperhitungkan pengaruh perubahan suhu pada ukuran produk.
Tujuh, Kontrol Kualitas
Kontrol kualitas produk logam baja tahan karat meliputi pemeriksaan material, pemantauan proses, dan pengujian produk jadi. Teknik pengujian non-destruktif seperti pengujian ultrasonik, pengujian sinar, dll. dapat digunakan untuk menemukan cacat internal. Dan pengujian ketahanan korosi, pengujian kekerasan, dll. digunakan untuk menilai ketahanan korosi dan sifat mekanis produk.
Kedelapan, perlindungan lingkungan dan keberlanjutan
Baja tahan karat merupakan material yang sangat mudah didaur ulang, dan limbah dari produksi dan pemrosesannya dapat dimanfaatkan secara efektif. Saat merancang dan memproses produk baja tahan karat, karakteristik lingkungan dan keberlanjutannya harus dipertimbangkan untuk mengurangi dampak terhadap lingkungan.
Pengolahan produk logam baja tahan karat merupakan bidang multidisiplin yang melibatkan ilmu material, teknologi pengolahan, estetika desain, dan konsep lingkungan. Memahami sifat material baja tahan karat, teknologi pengolahan, teknologi pengelasan, perawatan permukaan, proses perlakuan panas, pertimbangan desain, pengendalian mutu, perlindungan lingkungan dan keberlanjutan, serta poin pengetahuan utama lainnya sangat penting untuk meningkatkan mutu produk, mendorong inovasi teknologi, dan mencapai pembangunan berkelanjutan.


Waktu posting: 06-Mei-2024